SAKHIR – Ketika membicarakan mengenai virus komputer yang ada Indonesia, mungkin langsung teringat berbagai macam nama virus dari mulai brontok hingga trojan. Ya, ternyata virus-virus tersebut tak hanya menyerang sistem komputer di Indonesia, hal sama terjadi pada tim Formula One, Marussia.
Pada tes kedua, di sirkuit Sakhir. Marussia-Ferrari terpaksa harus menunda sesi, alhasil dua pembalapnya Max Chilton dan Jules Bianchi hanya mampu menyelesaikan 29 putaran dengan mobil MR03 baru tim. Lebih sedikit dibandingkan tim-tim lainnya.
“Hari dimulai dengan kemalangan yang terjadi pertama, saat komputer terkena virus trojan. Alhasil, kami kehilangan bagian terbaik satu hari penuh, dan terus mempengaruhi mood kami selama seminggu,” ucap prinsipal tim, John Booth, seperti dilansir PlanetF1, Rabu (26/2/2014).
Pada hari kedua, kami berhasil melakukan 17 putaran dan semuanya baik-baik saja, tidak ada masalah. Namun kemudian pada hari Jumat, kami kembali hampir kehilangan satu hari dengan permasalahan pada mesin dan butuh waktu sehari untuk memperbaikinya. Hari terakhir kami banyak menghabiskan waktu untuk memperbaiki mobil,” lanjutnya.
Ya, memang dalam dua sesi pramusim yang telah dilakukan semua tim F1 di Jerez dan Sakhir. Dimaksudkan agar tim dapat beradaptasi dengan mobil dan peraturan baru, sebelum balapan resmi dibuka tanggal 16 maret, di Melbourne, Australia. (acf)