CALIFORNIA - Grup hacker Anonymous kembali muncul dan berulah. Kali ini, mereka membocorkan 13 ribu password akun Xbox Live (XBL), PlayStation Network (PSN) dan Amazon. Data-data penting ini dicuri dan dipublikasikan secara online.
Dilansir Ibtimes, Minggu (28/12/2014), komunitas gamer masih hangat dengan peristiwa diserangnya Xbox Live dan PSN oleh Lizard Squad beberapa hari lalu. Terkini, grup Anonymous dikabarkan meretas dua platform layanan gaming tersebut.
Akun DomisLive di YouTube mengungkap dalam video terbarunya, kabar mengenai dicurinya 13 ribu password yang berkaitan dengan PSN, XBL dan beberapa rincian kartu kredit pengguna Amazon. Laporan Daily Mail mengungkapkan, hacker mengaku memiliki afiliasi dengan kelompok Anonymous terkenal yang mem-posting dokumen berisi kombinasi username dan password, beberapa nomor kartu kredit beserta tanggal kadaluarsanya.
"Total sekira 13 ribu akun. Kami lakukan untuk Lulz," tulis grup Anonymous melalui akun Twitter. Dalam hashtag #LulzXmas, grup hacker ini juga memposting beberapa perusahaan lainnya yang mereka retas atau curi password seperti UFC TV, Hulu Plus, EA Games, UbiSoft, VCC, Twitch TV dan lain-lain.
Informasi yang beredar sebelumnya mengungkapkan, Sony mengakui untuk pertama kalinya bahwa jaringan PlayStation mengalami gangguan pada saat event Natal. Catherine Jensen, Vice President of Consumer Experience Sony PlayStation menuturkan, hacker berulah pada saat momen perayaan Natal untuk mengganggu PlayStation Network (PSN).
Lebih lanjut ia mengatakan, beberapa jaringan, termasuk PSN mengalami gangguan selama 48 jam oleh serangan cyber. Tidak hanya Sony, Microsoft Xbox juga mengalami serangan serupa yang dilancarkan pada Christmas Day.
Serangan ini membuat lalu lintas yang tinggi pada server PSN, yang membuat gamer tidak dapat mengakses server tersebut. Serangan `denial of service` ini membanjiri jaringan dengan trafik yang tinggi.