Jakarta, CNN Indonesia -- Pencipta gim Pokémon Go, Niantic Labs mengantongi pendanaan sebesar US$ 190 juta atau setara dengan Rp2,7 triliun. Dilansir dari The Telegraph, rincian putaran dicatat dalam pengarsipan Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat dengan melibatkan 26 investor yang dirahasiakan. Namun, sebuah laporan The Wall Street Journal memaparkan Niantic sedang mencari putaran pendanaan baru yang melibatkan perusahaan modal ventura IVP, aXiomatic Gaming dan Samsung yang akan menghargai perusahaan dengan US$3,9 miliar. Investor lain yang terlibat dengan Niantic termasuk Google, The Pokémon Company dan Spark Capital, dengan Niantic sekarang mengumpulkan US$415 juta total dari putaran pendanaan karena aplikasinya terus berkembang. Firma analisis pasar Sensor Tower mengatakan bahwa Pokemon Go menghasilkan US$800 juta pada 2018, naik 35 persen dari pendapatannya pada 2017. kehidupan baru dengan penambahan beberapa fitur. Pokémon, event, dan pertarungan pelatih baru telah membangkitkan minat di tengah dorongan untuk game Nintendo Switch Pokémon baru, Let`s Go Pikachu dan Eevee, dengan makhluk yang terperangkap dalam aplikasi dapat mentransfer ke game konsol. Pokemon Go dilaporkan telah menghasilkan lebih dari US$2 milyar di seluruh dunia sejak dirilis. Pendanaan baru datang menjelang rilis Harry Potter: Wizard`s Unite, permainan yang mirip dengan Pokemon Go berdasarkan dunia sihir JK Rowling. Game ini diharapkan rilis tahun ini. Sumber: cnnindonesia