5 Teknologi Mengerikan yang Bisa Membahayakan Umat Manusia
09 Januari 2019, 09:00:03 Dilihat: 734x

Liputan6.com, Jakarta - Sejak revolusi industri yang berlangsung di Inggris, perkembangan teknologi kini sangat maju pesat.
Peran manusia perlahan mulai digantikan oleh teknologi. Apalagi semenjak Perang Dunia I, semua negara berlomba-lomba menciptakan berbagai inovasi teknologi, sehingga pada Perang Dunia II peranan alat militer canggih menjadi lebih besar daripada tentara manusia.
Namun, perkembangan teknologi yang bermanfaat untuk manusia ini juga membawa dampak negatif, bahkan dampaknya bisa berbahaya seperti bencana.
Nah, berikut ini lima (5) teknologi yang semestinya tidak perlu digunakan ada dan jangan sampai diteruskan karena dampak negatifnya sangat berbahaya.
1. Teknologi Replikasi Diri
Kalau kamu pernah menonton film Doraemon: Nobita dan Labirin Kaleng, maka kamu pasti pernah melihat manusia di planet lain hidup dengan antai karena ada robot yang bisa menciptakan teknologi, sehingga semua hari menjadi Hhri Minggu. Rupanya niat seperti ini sudah dipikirkan sejak 1948 oleh John von Neumann.
Teknologi ini akan sangat menggoda karena dengan cukup membuat satu buah robot atau alat, maka alat itu kemudian mereplikasi diri menjadi banyak alias dia membuat robot lain yang sama persis.
Terbayang bukan, enaknya nanti cukup bikin robot satu saja bisa bikin banyak robot lain, tanpa bantuan manusia. Namun, risiko berbahaya menanti karena jika robot ini memberontak tentu sangat sulit dikalahkan karena mereka sangat cerdas.
2. Senjata Berukuran Nano
Baru-baru ini, Jepang berhasil menciptakan drone terkecil di dunia dengan bentuk yang menggemaskan
Senjata militer kian canggih. Jika dulu harus dikemudikan langsung oleh manusia, maka sekarang hanya perlu kontrol dari jarak jauh. Lihat saja senjata drone yang sudah makin canggih, ada pula senjata drone yang ukuran semakin mengecil seperti teknologi Swarm.
Teknologi Swarm ini akan terealisasi dan memudahkan membunuh target dalam jumlah banyak.
Senjata seperti belalang terbang ini akan sangat susah dibidik musuh. Dalam tempo singkat dengan jumlah yang banyak, maka wilayah musuh mudah dihancurkan dengan senjata berukuran nano ini.
3. Drone Perang
Bahayanya, perang cyber munngkin saja memanfaatkan drone militer dengan cara diretas dan mengancam kita sendiri
Teknologi ini memang sudah ada. Drone perang memudahkan militer menyerang musuh tanpa perlu mengorbankan pilot untuk maju ke garis depan. Perintah yang dimasukkan akan membuat drone dengan melakukan aksi militer untuk menyerang target.
Akibatnya, pengerahan pasukan besar tidak ada gunanya karena hanya akan menjadi sasaran empuk dari serangan drone ini.
Tentara hanya perlu memantau dari pangkalan untuk melihat hasil kerja drone yang dikirim. Sungguh praktis dan sangat efektif.
4. Penjara Virtual
Entah ini teknologi yang keren dan bikin hemat, tetapi sangat menakutkan bagi orang yang menggunakannya. Penjara virtual adalah teknologi yang diharapkan bisa mengurangi sumber daya pembuatan semacam bangunan penjara.
Narapidana cukup memakai alat ini dan merasakan sensasi satu hari normal bisa seratus tahun lamanya dalam pikiran mereka.
Alhasil, waktu hukuman walau satu hari akan terasa seratus tahun bagi si penjahat. Risikonya penjara virtual ini bisa membuat pikiran si penjahat pecah atau mungkin stres karena saat bebas akan merasakan keadaan yang aneh.
5. Senjata Biologis
Senjata biologis adalah senjata paling mematikan di dunia. Ia bisa menginfeksi musuh yang dituju dan membuatnya mengalami penderitaan mengerikan.
Awal dari pembuatan senjata ini adalah penyalahgunaan penelitian virus ataupun patogen lainnya yang dimofdifikasi, misalnya bisa menular antar manusia padahal sebelumnya hanya dari hewan ke manusia saja. Tentu ini menakutkan sekali kalau dipakai dalam peperangan.
Liputan6
Share:

UN Videos

Java Coffee Culture and Festival Peneleh 2024
Rapat Terbuka Senat dalam rangka Wisuda Sarjana ke - 56 dan Magister ke - 44
Wisuda Sarjana Ke 54 dan Magister Ke 42 Universitas Narotama

UN Cooperation

De Montfort Leicester University Alexandria University Chiang mai university Derby University
 
Essex I Coe Rel UTHM ICOGOIA University Malaysia PAHANG Universiti Utara Malaysia
 
National University Kaohsiung Taiwan Politeknik Sultan Mizan Zainal Abidin Prince Sultan University Quest Nawab Shah Pakistan Universiti Teknologi MARA
 
Universiti Kebangsaan Malaysia Universiti Malaysia Kelantan Universiti Malaysia Perlis Universiti Zainal Abidin Universiti Sains Malaysia
 
Universiti Pendidikan Sultan Idris Erasmus

 

INTAKINDO PT. Aria Jasa Konsultan Bumi Harmoni Indoguna Cakra Buana Consultan Ciria Jasa Consultant
 
Internasional Peneliti Sosial Ekonomi Teknologi PT. Jasa Raharja NOKIA INKINDO MASKA
 
Surabaya TV PT. Amythas General Consultant
 
       

 

Perkumpulan Ahli dan Dosen Republik Indonesia IT Telkom Surabaya Institut Aditama Surabaya Institut Teknologi Nasional Malang
 
Institut Teknologi 10 Nopember Surabaya Politeknik Negeri Malang Universitas Pakuan Universitas Nasional Kualita Pendidikan Indonesia
 
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya Universitas Nurul Jadid Paiton Probolinggo Politeknik Elektronika Negeri Surabaya Politeknik Negeri Bali Sekolah Tinggi Agama Islam Salahuddin Pasuruan
 
Sekolah Tinggi Agama Islam Miftahul `Ula Nganjuk Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Al Anwar Mojokerto STIE NU Trate Gresik Sekolah Tingi Ilmu Ekonomi Widya Gama Lumajang Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Yapan Surabaya
 
STIE Pemuda STIKOSA STKIP PGRI Bangkalan STKIP PGRI Jombang STKIP PGRI Sidoarjo
 
STT Pomosda Nganjuk UINSA Universitas Mercu Buana Universitas Airlangga Universitas Darul `Ulum Jombang
 
Universitas Negeri Surabaya Universitas Brawijaya Malang Teknik Sipil Universitas Negeri Surabaya Universitas PGRI Adi Buana Surabaya UNIPDU
 
UNISLA UNISMA Universitas 45 Bekasi Universitas Dr.Soetomo UNITRI
 
Universitas 45 Surabaya Universitas Bondowoso Universitas Islam Madura Pamekasan Universitas Jember Universitas Maarif Hasyim Latif
 
Universitas Madura Universitas Merdeka Surabaya Universitas Bina Darma Universitas Wijaya Putra Universitas Padjajaran
 
Universitas Muhammadiyah Malang Universitas Muhammadiyah Papua Universitas Muhammadiyah Sidoarjo Universitas Muhammadiyah Surabaya Universitas Negeri Malang
 
Universitas Islam Raden Rahmat Universitas Widyagama Malang Universitas Pembangunan Nasional Veteran Surabaya UWIKA Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
 
UNIVERSITAS SUNAN BONANG TUBAN Universitas 17 Agustus Surabaya UNUGIRI Bojonegoro Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
 
Akademi Pariwisata Majapahit  

 

Copyright (c) 2025 by UN | Universitas Narotama, All Rights Reserved.